Pencarian
Bahasa Indonesia
  • English
  • 正體中文
  • 简体中文
  • Deutsch
  • Español
  • Français
  • Magyar
  • 日本語
  • 한국어
  • Монгол хэл
  • Âu Lạc
  • български
  • Bahasa Melayu
  • فارسی
  • Português
  • Română
  • Bahasa Indonesia
  • ไทย
  • العربية
  • Čeština
  • ਪੰਜਾਬੀ
  • Русский
  • తెలుగు లిపి
  • हिन्दी
  • Polski
  • Italiano
  • Wikang Tagalog
  • Українська Мова
  • Lainnya
  • English
  • 正體中文
  • 简体中文
  • Deutsch
  • Español
  • Français
  • Magyar
  • 日本語
  • 한국어
  • Монгол хэл
  • Âu Lạc
  • български
  • Bahasa Melayu
  • فارسی
  • Português
  • Română
  • Bahasa Indonesia
  • ไทย
  • العربية
  • Čeština
  • ਪੰਜਾਬੀ
  • Русский
  • తెలుగు లిపి
  • हिन्दी
  • Polski
  • Italiano
  • Wikang Tagalog
  • Українська Мова
  • Lainnya
Judul
Naskah
Berikutnya
 

Orang Suci Tingkat Ketiga dan Selanjutnya, Bagian 1 dari 5

Details
Unduh Docx
Baca Lebih Lajut
Kalian “orang asing” bagi saya, karena kalian semua belum pernah menjadi murid-murid saya. Itulah mengapa butuh waktu lama, [itulah] mengapa butuh waktu lama. Sebaliknya, jika kalian berada di dekat saya, kalian seharusnya lebih cepat. Kalian telah berlatih dengan orang lain di kehidupan sebelumnya. Semua orang kecuali saya. Tidak ada hubungan, tidak ada sama sekali. Saya tidak tahu bagaimana kalian memercayai saya di kehidupan ini, karena saya benar-benar “orang asing”. Di kehidupan lampau, kalian mengikuti siapa saja, siapa saja, siapa saja. Saya selalu berkata, “Aku di sini! Aku, aku! Aku di sini!” Tidak ada yang peduli. Itulah hidup. Kali ini agak sulit, tapi kalian berhasil, beberapa dari kalian. Selamat sekali lagi. (Terima kasih, Guru.)

Perlu terjemahan? Tidak? Ya, sedikit, sedikit. Pergi duduk di belakang. Tong, terjemahkan sedikit. Mereka yang tidak mengerti bahasa Inggris... Duduklah di sampingnya di kedua sisi. Terjemahkan sebentar dan terjemahkan lagi nanti. Oke? (Terima kasih, Guru.) Saya berbicara bahasa Mandarin dari waktu ke waktu. (Terima kasih, Guru.) Ada banyak orang yang bisa berbahasa Inggris di sini.

Tapi kalian telah menjadi, apa yang kita sebut, “Orang suci Ketiga.” Di sebagian besar kompetisi, kita punya tiga hadiah, kan? Yang pertama, kedua, dan ketiga. Dan kalian berada di urutan ketiga, tidak buruk! Sering kali mereka hanya punya tiga hadiah. Dan kalian menjadi juara ketiga, itu sudah luar biasa.

Sebelumnya saya baru saja menonton film dengan para penetap, film yang berjudul “Children of Heaven.” Kebetulan, kalian tahu anak itu, anak kecil itu? Dia hanya ingin memenangkan hadiah ketiga, karena untuk hadiah ketiga, mereka akan memberinya sepatu kets, sehingga dia bisa memberikan sepatu kets itu kepada adiknya yang tidak punya sepatu untuk pergi ke sekolah. Kalian bisa menontonnya. Kalian bisa pinjamkan pada mereka malam ini, dan mereka bisa menontonnya di sini. Kalian punya TV besar di sini, kalian bisa menontonnya di sini. Bawa dua TV besar itu ke sini. (Oke.) Apa terlambat untuk dibawa sekarang? Terlambat. Lupakan saja. Lakukan lain kali. (Oke.) Biar saya pikirkan lagi. (Oke.) Mungkin dia bisa membawa mereka kemari.

Oke, jadi, dia tidak ingin memenangkan hadiah pertama. Dia hanya ingin memenangkan hadiah ketiga. Anak itu tak ingin menjadi yang pertama, dan lebih suka menjadi yang ketiga. Mungkin kalian juga sama. Hanya ingin sepatu itu. Tidak yang lainnya. Anak itu masih kecil, dia tidak terlalu banyak berpikir, sangat sederhana dan polos. Dia hanya ingin sepasang sepatu untuk saudarinya, jadi dia berlari dengan cepat dan dia menang. Dia selalu berada di urutan pertama, tetapi dia menunggu dua orang lainnya untuk ke depan. Bagaimanapun, saya tidak ingin membocorkan ceritanya. Itu... Jadi saya tidak akan menceritakan kelanjutannya, oke? Saya hanya mengatakan bahwa dia menang, tapi kalian tidak tahu yang lainnya. Jadi ada banyak kejutan yang akan datang.

Jadi, mungkin kalian juga sama. Tapi saya harap kalian melaju cepat. Tidaklah buruk untuk memenangkan hadiah pertama. Hal yang tidak dia ketahui adalah jika dia memenangkan hadiah pertama, dia bisa mendapatkan banyak hal lainnya. Mungkin sebuah perusahaan iklan datang dan membuat kontrak besar dengannya. Dia mungkin akan menjadi bintang film, atau nantinya dia mungkin akan diikutsertakan dalam Olimpiade, menjadi lebih terkenal. Dan makin terkenal, makin banyak uang yang dia miliki. Dia bisa membeli banyak sekali sepatu kets untuk saudarinya. Tapi anak-anak, mereka tak tahu apa-apa. Jadi, saya harap kalian bukan anak itu. Saya harap kalian sudah dewasa dan menang “hadiah pertama” untuk saya. (Ya.) Bahkan hadiah pertama, ada hadiah yang sedikit lebih tinggi, hadiah superior. Tapi bagaimanapun, hadiah pertama sudah cukup bagus. Hadiah superior, pelan-pelan, pelan-pelan dari sana – dari (hadiah) pertama, kalian akan naik. Ada banyak hal yang harus dipelajari, banyak, banyak... Hal-hal indah menanti Anda.

Tapi tentu saja, kalian tidak tahu. Selama kalian berada di dunia fisik ini, kalian tidak diizinkan untuk mengetahui terlalu banyak, kecuali hampir sebelum kalian meninggal atau semacamnya. Jadi, ketika penglihatan (batin) kalian mulai sedikit jernih, kalian tahu waktunya hampir habis. Tidak, tidak, tidak, saya bercanda. Atau itu tergantung. Tergantung. Mungkin kalian punya sedikit visi (batin). Tetapi ketika kalian punya banyak visi (batin) dan sebagainya, oh ya, kemasi barang bawaan kalian. Apa pun barang bawaan yang kalian punya.

Beberapa hari yang lalu, jumlah (makhluk yang Guru angkat) semakin kabur karena saya ingin segera berbicara dengan kalian, tetapi kemudian ada masalah teknis dan sebagainya, dan jumlahnya terus berubah. Semua orang ingin masuk. Jadi mereka “cepat, cepat, buru-buru,” dan jumlahnya bertambah. Itu sebabnya dia sedikit kebingungan. Tapi Anda ubah itu, oke? Anda ketik ulang dan ubah, lalu beri tahu Center untuk memasangnya, untuk dilihat para murid di Center. Bukan di majalah. Di majalah, semua orang bisa melihatnya dengan cepat. Kaset berbeda. Sebuah kaset, Anda bisa menanyakan dan membelinya. Jika semua orang menanyakan sesuatu tentang subjek yang terkait, maka Anda bisa memberikannya atau menjualnya kepada mereka. Tergantung apakah mereka punya uang atau tidak. Tapi majalah, gratis, semua orang bisa melihatnya.

Namun, ada sesuatu yang tidak saya ceritakan. Sampai tanggal 26 Februari 2003 (tahun 2003), saya tak punya waktu lagi untuk mengeceknya sejak saat itu sampai sekarang. Tanggal 26 Februari. Hari apa hari ini? Yang kedua? (Tanggal 3 Maret.) Tanggal 3 Maret. (Ya.) Waktu yang baik. Hingga tanggal 26 Februari, dua ribu nol tiga (tahun 2003), ada 2.224 makhluk, yang telah naik ke Level Ketiga. (Wow!) Hari ini saya pastikan. Saya telah menuliskannya.

Bukan berarti mereka masuk di menit-menit terakhir. Saya hanya berbicara sampai tanggal 26 Februari, Level Ketiga saja. Yang lainnya ada di gelombang kedua. Jika tidak, mereka akan berdesakan. Mereka berkata, “Aku juga, aku juga! Aku di sini, aku di sini!”

Tanggal 26 Februari saja, 2.224 makhluk. Dari kelompok kita... Mereka ini diangkat ke Level Ketiga. Jika kalian berpikir bahwa semua orang adalah orang suci, mereka berjalan ke sana kemari, di sana, tidak semudah itu. Tak mudah menemukan orang suci. Ada orang suci, tetapi “orang suci”, kalian tahu, mungkin, sesuatu... Jadi, tidak semudah itu. Tidak mudah. Semua orang yang mengaku dirinya sebagai orang suci atau semacamnya... Semuanya berada di Level Astral. Betapa pun banyaknya sihir yang mereka punya, atau mereka bahkan tak makan apa pun, mereka tak minum apa pun, jangan pedulikan hal itu. Semua itu adalah ilmu sihir astral. Kalian bisa melakukannya sekarang jika kalian mau, tetapi jangan mundur ke level itu. Itu saja maksud saya. Kita juga bisa melakukannya di saat yang sama, tetapi tidak perlu. Tidak perlu. Karma memberi dan menerima, masih harus kita jalani. Ngomong-ngomong, jangan makan terlalu banyak atau semacamnya, lebih dari yang seharusnya, karena... Kita akan membicarakannya nanti. Itu adalah topik lain.

Dan, dari 2.224 orang suci Level Ketiga, dari kelompok kita, kelompok kita – Asosiasi Maha Guru Ching Hai – ada 1.800 makhluk. (Wow.) Kita selalu menjadi yang pertama! Itu termasuk para (insan-)anjing dan (insan-)burung. Tidak semua (insan-)burung saya dan tidak semua (insan-)anjing saya. Kali ini kita punya... dalam 2.224, itu termasuk 13 (insan-)anjing dan 11 (insan-)burung. (Wow.) Tidak ada (insan-)hewan lain, maaf. Dan dari 13 (insan-)anjing itu, saya punya tiga. Dalam kelompok kita, kita punya tiga (insan-)anjing yang telah terangkat ke Level Ketiga. Dan enam dari (insan-)burung di kelompok kita, (insan-)burung saya, juga telah terangkat. Tiga (insan-)anjing, enam (insan-)burung. (Oh!) Kelompok kita.

(Insan-)anjing tidak banyak dalam kelompok kita, tetapi (insan-)burung ada lebih dari setengahnya. (Ya.) Yah, para (insan-)anjing, saya hanya punya lima (insan-)anjing. Seharusnya saya punya lebih banyak, lalu kita bawa pulang semua... kita bawa pulang semua hadiahnya. Saya merasa sangat buruk sekarang. Tapi asisten saya mengeluh dan mengeluh, tidak mengeluh kepada saya, mengeluh di dalam hati, “Oh, sudah terlalu banyak (insan-)anjing! Terlalu lelah. Terlalu banyak masalah. Oh...” Sekarang Anda lihat, kalian kalah. Hanya ada tiga (insan-)anjing yang masuk!

Gelombang pertama yang pernah ada di seluruh dunia, dan hanya ada tiga (insan-)anjing di dalamnya. Ya, pantas kalian terima. Kini kalian akan menyesal seumur hidup. Hanya bekerja sedikit dan mengeluh. Jadi, saya hanya memberi tahu kalian sedikit. Itu saja. Itu adalah gelombang pertama yang pernah ada, sejak saya “menjabat.” Atau bahkan sebelum itu, sejak saya hidup. Sejak saya “lahir.” Ini sejak saya “dilahirkan.” Termasuk semua yang disebut “Guru saya”, apa pun itu. Kalian bisa menghitung semuanya di sini. Itu saja. Mengerti sekarang? (Ya.)

Pokoknya, sekarang kalian sudah menjadi orang suci, sebagian dari kalian. Lebih berhati-hatilah. Kalian bebas dari karma. Itu berarti kalian tidak perlu terlahir kembali lagi. Juga karena kalian adalah murid saya, kalian tidak perlu terlahir kembali dan berlatih Metode Quan Yin lagi. Hanya jika kalian mau, kalian bisa. Jika kalian naik ke atas, jika kalian berada di Level Ketiga dan kalian mati, kemudian kalian naik ke atas dan kalian berlatih terlalu lambat, kalian lebih memilih untuk turun ke bawah, bertemu saya lagi, atau penerus saya atau Guru lainnya, kemudian naik lebih cepat dalam kehidupan manusia. Di sini kalian dapat merasakan pahit dan manis, dan kalian dapat melakukan pelayanan bagi umat manusia dan sebagainya, mempercepat kemajuan kalian. Kemudian kalian bisa turun, tidak masalah. Tapi kalian tak harus melakukannya.

Tetapi kalian harus naik sedikit lebih jauh. Level Ketiga tidaklah banyak. Tak apa, tak apa. Kalian bisa tinggal di sana. Tetapi Tiga Dunia kadang-kadang dapat dihancurkan dan diciptakan kembali. Segala sesuatu di bawah Level Ketiga punya terlalu banyak aspek material, sehingga mudah rusak, rapuh. Tidak tahan lama. Segala sesuatu dari Level Keempat ke atas lebih baik. Dari Level Keempat ke Kelima lebih baik. Bahkan ada banyak level di Level Kelima. Tidak semua orang yang pergi ke Level Kelima adalah “Level Kelima”. Ya, mereka Level Kelima, tapi seperti Level Kelima rendah, Level Kelima sedang, dan Level Kelima tinggi.

Orang yang mencapai seratus presen berada di tengah-tengahnya. Dan Mereka adalah “Guru Sempurna”, itu sebutan kita untuk Mereka. Tapi tidak semua dari Mereka Guru. Hanya akan ada Satu Yang Terpilih dari Level Ketiga dan dilatih untuk naik, naik, naik, naik. Jadi, dalam setiap masa kehidupan, hanya ada satu Guru – Yang Terpilih. Ada Guru-Guru yang lebih tinggi yang turun dan melatih Yang Terpilih. Seseorang tidak bisa menjadi Guru dengan sendirinya. Lalu Dia yang Terpilih, lalu Dia mencapai Level Kelima, kemudian Dia dapat mengajar. Sementara itu, setiap murid yang mencapai level yang lebih tinggi berkat Guru yang Lebih Tinggi itu bisa bergantung pada Guru yang memiliki Kuasa Tinggi itu karena Kuasa itu yang akan mengangkatnya, bukan kalian.

Namun demikian, jika kalian ada di bawah Level Ketiga, sering kali kalian merasa bangga, kalian merasa tersanjung, dan kalian punya ego. Dan sekarang kalian makan terlalu banyak persembahan, atau kalian merasa terlalu percaya diri, terlalu sombong, maka kekuatan negatif mengambil semua pahala kalian. Kemudian kalian jatuh, lebih buruk dari sebelumnya. Sebagai contoh, jika kalian sudah di atas Level Kedua, tetapi kalian pergi keluar, menginisiasi (orang-orang), dan kalian pikir kalian yang melakukannya karena orang-orang memuji kalian atau mencintai kalian atau melakukan sesuatu, membungkuk pada kalian, memberi kalian persembahan, lalu kalian menikmati terlalu banyak kemewahan persembahan orang-orang, maka kalian tersesat!

Kalian tidak hanya tersesat dalam hal itu, kalian tidak bisa naik, kalian turun dari 5 sampai 10 derajat, bahkan sampai 20 derajat ke bawah. kalian menjadi 50 derajat atau 40 derajat. Itu adalah Level Astral. Atau kalian marah pada orang-orang, kalian berpikir bahwa kalian berada di puncak, dan mereka lebih rendah. Kalian tidak melihat; kalian tidak menghormati mereka. Bahkan orang-orang yang lebih rendah, jika kalian tidak menghormatinya, kalian akan mendapat masalah. Dan sekarang saya beri tahu kalian, bahkan di Level Ketiga kalian, jika kalian tak menghormati orang-orang, dan kalian terlalu menikmati, kalian juga akan mengalami kesulitan.

Photo Caption: Hanya Mencerahkan Pemandangan Dengan Sebaik-baiknya

Unduh Foto   

Tonton Lebih Banyak
Semua bagian  (1/5)
1
2024-12-31
2662 Tampilan
2
2025-01-01
2322 Tampilan
3
2025-01-02
1622 Tampilan
4
2025-01-03
909 Tampilan
Bagikan
Bagikan ke
Lampirkan
Mulai pada
Unduh
Mobile
Mobile
iPhone
Android
Tonton di peramban seluler
GO
GO
Prompt
OK
Aplikasi
Pindai kode QR, atau pilih sistem telepon yang tepat untuk mengunduh
iPhone
Android